Yogyakarta, 31 Agustus 2025 – Minat Studi Magister Geo-Informasi untuk Manajemen Bencana dan Perencanaan Spasial menggelar kegiatan kuliah lapangan di wilayah Kabupaten Sleman dan Gunungkidul. Kegiatan ini diikuti oleh 7 mahasiswa dibawah bimbingan dosen Prof. Dr. rer. nat. Junun Sartohadi, M.Sc.
Sejalan dengan pembangunan berkelanjutan SDGs pilar 15 tentang ekosistem daratan, kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada mahasiswa tentang bentuk lahan (landform). Selain itu juga untuk memberikan pengetahuan ilmiah mengenai proses pembentuknya (endogen–eksogen), serta material penyusunnya.
Prof Junun memberikan pemahaman dan contoh nyata terkait bentuk lahan dengan pengamatan langsung di lapangan (field-based learning) untuk mengimplementasikan materi geomorfologi sebagai wujud praktik mata kuliah Ilmu Kebumian untuk Bencana Alam. Mahasiswa juga ditargetkan untuk mampu meningkatkan keterampilannya dalam menggunakan alat survey berbasis smartphone dan pengukuran sederhana terhadap kemiringan lereng di area Kabupaten Sleman dan Gunungkidul.
Pemberian materi pada saat kuliah lapangan juga tak kalah penting. Pembahasan yang ringkas dan berbobot ditambah dengan kegiatan praktik memungkinkan mahasiswa untuk lebih memahami secara menyeluruh terkait geomorfologi dengan implikasi kebencanaan seperti lahar, longsor, dan runtuhan batu serta perencanaan ruang.
Kegiatan kuliah lapangan diharapkan mampu meningkatkan kompetensi mahasiswa dalam membaca kondisi fisik lingkungan, serta membekali mereka dengan kemampuan analisis spasial yang berguna di dunia kerja, khususnya dalam bidang kebencanaan, perencanaan wilayah, dan konservasi lingkungan.
Penulis : Siti Muyasaroh


