
Yogyakarta, 27 Februari 2025 – Sekolah Pascasarjana Universitas Gadjah Mada (SPs UGM) bersama Kementerian Pariwisata Republik Indonesia (Kemenpar) menggelar diskusi daring melalui Zoom Meeting untuk membahas kerja sama pendidikan antara Kemenpar dan SPs UGM di tahun 2025.
Kerja sama ini telah berlangsung sejak tahun 2016 melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan Universitas Gadjah Mada dan mulai mengirimkan mahasiswa pertama pada tahun 2017. Program ini menjadi bagian dari upaya strategis dalam mencetak sumber daya manusia (SDM) unggul di sektor pariwisata.
Dalam diskusi tersebut, perwakilan Kementerian Pariwisata, Antonio, menegaskan bahwa meskipun terjadi pergantian kepemimpinan, komitmen kementerian terhadap program beasiswa ini tetap kuat. “Walaupun kepemimpinan berganti, kami tetap berkomitmen untuk menjalankan program beasiswa ini guna mencetak SDM Kemenpar yang kompeten dan berkualitas,” ujarnya.
Selain membahas strategi kerja sama beasiswa tahun 2025, diskusi ini juga menjadi ajang pembaruan informasi mengenai perkembangan mahasiswa penerima beasiswa yang masih menempuh pendidikan di SPs UGM. Ketua Program Studi Magister dan Doktor Kajian Pariwisata SPs UGM bahwa akan terus memberikan dukungan penuh kepada mahasiswa agar mereka dapat menyelesaikan pendidikan dengan baik dan memberikan kontribusi nyata bagi sektor pariwisata nasional.
Pertemuaan ini diharapkan, semakin banyak pegawai Kemenpar yang dapat melanjutkan pendidikan di SPs UGM, sehingga kerja sama ini dapat semakin memperkuat kapasitas SDM di bidang pariwisata dan ekonomi kreatif di Indonesia.
Penulis: Arfikah Istari