Jogja (12/5) Ada pemandangan yang berbeda pada periode wisuda III T.A 2022/2023 ini di halaman Sekolah Pascasarjana UGM pada Rabu siang 10 Mei 2023.
Sejumlah lulusan, beserta Kaprodi serta beberapa mahasiswa Pengkajian Seni Pertunjukan dan Seni Rupa (PSPSR) melakukan flashmob di depan Gedung SPs usai para wisudawan mengikuti wisuda di Grha Sabha Pramana pagi harinya.
Hal ini menunjukkan bahwa lulusan dan mahasiswa PSPSR memiliki kesempatan yang sama untuk berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan yang diselenggarakan oleh Sekolah Pascasarjana UGM sejalan dengan SDGs point 4 Quality Education – Equal access.
Dengan diiringi alat musik tradisional dari beberapa daerah di Indonesia, seperti dari Jawa, Bali dan Makasar, para wisudawan beserta kaprodi S2 PSPSR, Dr. Rr. Paramita Dyah Fitriasari, M.Hum dan Ketua Jaminan Mutu (Jamu) PSPSR Dr. Lono Lastoro Simatupang, M.A nampak bersemangat menari bersama yang bertema medley nusantara.
Sebelum flashmob, para wisudawan prodi PSPSR diberikan makanan dalam kemasan yang biasanya disukai anak-anak yang dibuat untaian menyerupai kalung, kemudian untaian tersebut dikalungkan oleh kaprodi dan Ketua Jamu secara bergantian kepada para wisudawan yang maju satu per satu layaknya pengalungan samir saat acara wisuda.
Acara yang cukup sederhana namun unik dan penuh kakraban ini dibuat untuk menyambut kehadiran wisudawan PSPSR sekaligus ungkapan kebahagiaan kaprodi PSPSR dan ketua Jamu PSPSR atas kelulusan peserta didiknya.
Para wisudawan PSPSR tersebut merupakan bagian dari 159 wisudawan Sekolah Pascasarjana UGM dari jenjang Magister (S2) dan Doktor (S3) yang lulus dan mengikuti wisuda periode ini.
159 wisudawan tersebut terdiri dari 141 Wisudawan Magister dan 18 wisudawan Doktor.
Menurut data statistik, IPK tertinggi dari Jenjang Magister, 3.98 diraih oleh Ikhsan Wicaksono, dari Magister Ilmu Lingkungan sedangkan untuk rata-rata IPK adalah 3.78.
Sementara dari jenjang Doktor, IPK Tertinggi 4.00 diraih oleh Anggi Rahajeng dari Prodi Doktor Kepemimpinan dan Inovasi Kebijakan.
Dari sisi usia, Wisudawan termuda dari Jenjang Magister 23 tahun 6 bl 10 hari diraih oleh Andi Frimansyah dari Magister Kepemimpinan dan Inovasi Kebijakan dan dari wisudawan Doktor termuda berusia 34 tahun 1 bulan 30 hari diraih oleh Jekonia Tarigan dari Doktor Inter Religious Studies.
Dan dari total 141 wisudawan Magister tersebut, 76 diantaranya lulus dengan meraih predikat cumlaude, 56 Sangat Memuaskan, dan 9 Memuaskan.
Sedangkan 18 wisudawan Doktor, 6 diantaranya lulus dengan meraih predikat cumlaude, dan 12 lainnya Sangat Memuaskan.
SPs (arni)