
(23/1) Sekolah Pascasarjana Universitas Gadjah Mada (SPs UGM) kembali mencetak lulusan berprestasi. Prisca Kiki Wulandari, mahasiswi Program Studi Doktor Ilmu Ketahanan Nasional, tercatat sebagai perempuan pertama yang berhasil menyelesaikan studi di program tersebut. Tidak hanya itu, ia juga berhasil menjadi wisudawan termuda untuk jenjang doktoral pada periode wisuda Januari 2025, di usia 33 tahun 8 bulan 7 hari.
Kiki, sapaan akrabnya, juga menunjukkan kiprah akademik yang luar biasa dengan berhasil mempublikasikan artikel ilmiahnya pada jurnal internasional bereputasi, terindeks Scopus Q1 ada Geoujournal of Tourism and Geosites dengan judul “Preserving and Managing Chinese Settlement Heritage Tourism in Lasem, Indonesia” (https://gtg.webhost.uoradea.ro/2024_3_vol_55.html). Pencapaian ini semakin menegaskan dedikasinya dalam dunia akademik dan penelitian.
Keberhasilan ini tidak terlepas dari bimbingan dan arahan yang diberikan oleh Tim Promotor, yakni Prof. Dr. Muhammad Baiquni, M.A., dan Dr. Ahmad Zubaidi, M.Si., serta dukungan penuh dari Kaprodi Doktor Ilmu Ketahanan Nasional, Prof. Dr. Armaidy Armawi, M.Si.
Selain itu, dukungan dan doa dari keluarga terdekat, terutama sang suami, Dr. Daya Negri Wijaya, M.A., menjadi sumber semangat utama bagi Kiki dalam menyelesaikan studinya di program doktoral ini. Peran keluarga dalam memberikan motivasi dan dukungan moral sangat berarti dalam perjalanannya meraih gelar doktor.
Keberhasilan Kiki menjadi inspirasi bagi banyak perempuan di dunia akademik untuk terus berkarya dan menembus batasan dalam bidang ilmu. Dengan dedikasi dan pencapaiannya, ia membuktikan bahwa perempuan memiliki peran penting dalam dunia akademik, riset, dan kebijakan strategis di tingkat nasional maupun global.
Selamat kepada Prisca Kiki Wulandari, semoga kesuksesan ini menjadi langkah awal bagi kontribusi yang lebih besar dalam dunia pendidikan dan ketahanan nasional.
Penulis: Arfikah Istari