• Tentang UGM
  • Simaster
  • Perpustakaan
  • IT Center
  • Webmail
  • Informasi Publik
  • Bahasa Indonesia
    • Bahasa Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada SEKOLAH PASCASARJANA
UNIVERSITAS GADJAH MADA
  • Beranda
  • Tentang Kami
    • Tentang Kami
    • Posisi
    • Keunggulan
    • Struktur Organisasi
    • Layanan dan Fasilitas
    • Kehidupan Kampus
    • Kontak
  • PPID
    • Informasi Publik
      • Informasi yang Wajib Disediakan dan Diumumkan secara Berkala
      • Informasi Tersedia Setiap Saat
      • Daftar Informasi Dikecualikan
    • Layanan Informasi
      • Alur dan Prosedur Permohonan Informasi
      • Alur dan Prosedur Pengajuan Keberatan atas Informasi
      • Prosedur dan Tatacara Penyelesaian Sengketa
      • Maklumat Pelayanan Informasi Publik
  • Akademik
    • Pengumuman
    • Dokumen Akademik
    • Kalender Akademik
  • Admisi
    • Program Studi
    • Beasiswa
    • Syarat Pendaftaran
    • Prosedur Pendaftaran
    • Biaya Pendidikan (UKT)
    • Registrasi
  • Kegiatan
    • Agenda
    • Berita
    • Penelitian
    • Pengabdian Masyarakat
  • Survei Layanan
  • Beranda
  • Berita
  • Pakar Komunikasi Soroti Urgensi Komunikasi Pembangunan untuk Indonesia Maju dan Berkelanjutan

Pakar Komunikasi Soroti Urgensi Komunikasi Pembangunan untuk Indonesia Maju dan Berkelanjutan

  • Berita
  • 19 Desember 2024, 16.01
  • Oleh: pudji_w
  • 0

Program Studi S2/S3 Penyuluhan dan Komunikasi Pembangunan, Sekolah Pascasarjana, Universitas Gadjah Mada kembali menyelenggarakan kuliah tamu kepakaran bertajuk “Komunikasi Pembangunan” pada Sabtu (23/11) bertempat di Ruang Sidang A Lantai 5.

Kuliah tamu kali ini menghadirkan dua pakar komunikasi yaitu Drs. Zulkarimien Nasution, M.Sc., seorang dosen Departemen Ilmu Komunikasi Universitas Indonesia (UI) sekaligus penulis berbagai buku komunikasi serta Hazairin Pohan, SH., MA., seorang praktisi komunikasi internasional dan mantan Duta Besar Polandia.

Secara historis, Zulkarimien menjelaskan bahwa mulanya kajian komunikasi pembangunan merupakan diskursus baru di Indonesia dan umumnya masih terintegrasi pada ilmu komunikasi. Hal tersebut kemudian menyebabkan jarangnya perguruan tinggi yang membuka program studi komunikasi pembangunan.

Literatur mengenai komunikasi pembangunan juga jarang ditemukan di Indonesia, sehingga hal tersebut memantik Zulkarimien untuk menulis buku dengan judul “Komunikasi Pembangunan: Pengenalan Teori dan Penerapannya” untuk pertama kali pada tahun 1978. Dari bukunya yang sering dijadikan rujukan, lambat laun diskursus komunikasi pembangunan mulai berkembang seiring dengan munculnya literatur-literatur dan hasil riset lainnya.

Menilik perkembangan diskursus komunikasi pembangunan saat ini, Zulkarimien menegaskan bahwa komunikasi pembangunan tetap relevan dengan urgensinya masih adanya kesenjangan sosial seperti kemiskinan dan keterbelakangan. Ia berpendapat bahwa komunikasi pembangunan bukan sekadar transfer teknologi, melainkan upaya untuk memberdayakan masyarakat. Pembangunan harus bersifat holistik, tidak hanya fisik tetapi juga mental dan spiritual.

“Komunikasi pembangunan yang efektif dapat menjadi alat yang ampuh untuk memberdayakan masyarakat miskin, meningkatkan kesadaran mereka akan hak-hak mereka, dan mendorong partisipasi mereka dalam proses pembangunan,” ujar Zulkarimien.

Senda dengan dengan Zulkarimien, Hazairin turut menegaskan bahwa komunikasi pembangunan juga memiliki urgensi pada hubungan diplomatik suatu negara. Ia menyoroti pentingnya diplomasi yang efektif untuk mencapai tujuan nasional. Ia memandang Indonesia sebagai negara yang memiliki potensi besar untuk maju menjadi penentu arah dinamika geopolitik kawasan Asia Pasifik, yang memiliki kekuatan global. Dengan segala potensi yang dimiliki, Indonesia perlu lebih proaktif dalam memanfaatkan pengaruhnya untuk menciptakan perdamaian dunia dan membangun tatanan dunia yang lebih baik.

Dengan pengalaman panjangnya sebagai diplomat, Huazairin menekankan bahwa sebagai negara dengan populasi muslim terbesar, Indonesia memiliki potensi untuk menjadi kekuatan utama di dunia Islam. Lebih lanjut, Indonesia juga merupakan negara kepulauan terbesar dengan kearifan budayanya yang beraneka ragam. Dengan segala potensi yang dimiliki, Indonesia perlu lebih proaktif dalam memanfaatkan pengaruhnya untuk menciptakan perdamaian dunia yang lebih baik sesuai amanat UUD 1945. “Dengan adanya pemerintahan yang baru, kami berharap Indonesia menjadi lebih aktif di panggung dunia dan kembali berperan sebagai pemimpin regional di kawasan ASEAN bahkan dunia,” pungkas Hazairin.

Selain menyajikan perspektif narasumber, kuliah tamu ini juga membuka ruang diskusi untuk bertukar pandangan dan refleksi akan urgensi bidang komunikasi pembangunan dan kaitannya dengan posisi Indonesia dalam hubungan internasional di masa depan.

Kegiatan ini juga selaras dengan implementasi SDGs Nomor 1 tentang kemiskinan, Nomor 4 tentang pendidikan berkualitas  serta nomor 17 tentang kerjasama untuk mencapai tujuan

Penulis: Yeni Yuliati

Editor : Arni Wistriatun

Tags: Indonesia Maju Komunikasi Pembangunan SDG 1: Tanpa Kemiskinan Urgensi

Recent Posts

  • Konsinyering Kerja Sama JTTS : Finalisasi Hasil Temuan Penelitian Langkah Pengambilan Kebijakan Berkelanjutan di Sumatera
  • SPs UGM Kuatkan Tridharma Pariwisata: Prodi Doktor Kajian Pariwisata Perluas STO dan Luncurkan Buku “Manajemen Pengunjung”
  • Mahasiswa S2-S3 Ilmu Ketahanan Nasional SPs UGM Ikuti Bootcamp Penguatan Tesis dan Disertasi
  • Prof. Armaidy Armawi Paparkan Astropolitik dan Ketahanan Nasional pada Senastindo VII AAU 2025
  • Prodi S3 Kependudukan dan BRIN Tinjau Arah Penelitian Strategis, Perkuat Kerja Sama Bidang Kolaborasi Riset
Universitas Gadjah Mada
Sekolah Pascasarjana
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Jl. Teknika Utara, Pogung, Sinduadi, Mlati, Sleman, Yogyakarta, 55284
Telp. (0274) 544975, 564239
Email : sps@ugm.ac.id

© Universitas Gadjah Mada

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY

[EN] We use cookies to help our viewer get the best experience on our website. -- [ID] Kami menggunakan cookie untuk membantu pengunjung kami mendapatkan pengalaman terbaik di situs web kami.I Agree / Saya Setuju