Teddy Dyatmika – mahasiswa S3 PKP SPs UGM, bersama tim berhasil meraih penghargaan artikel ilmiah terbaik dalam Seminar Nasional “Transformasi Penyuluhan, Pemberdayaan Masyarakat, dan Komunikasi Pembangunan dalam Penyiapan SDM Tangguh Menuju Indonesia Emas” yang diselenggarakan oleh Program Studi Penyuluhan dan Komunikasi Pembangunan, Sekolah Pascasarjana, Universitas Gadjah Mada (PKP SPs UGM) pada Kamis (8/8). Hal ini tentunya merupakan prestasi membanggakan baik bagi Teddy maupun SPs UGM. Melalui wawancara singkat, Teddy berbagi pengalamannya menulis artikel ilmiah dalam seminar ini.
“Dalam proses penulisan paper ini tentu harus ada kolaborasi, tanpa adanya kolaborasi tidak akan bisa berjalan dengan baik. Sekarang ini, sudah eranya kolaborasi bukan kompetisi lagi. Jadi kolaborasi menjadi hal yang penting” tuturnya.
Artikel ilmiah yang dipresentasikan Teddy dalam seminar ini merupakan hasil kolaborasi dengan Prof. Dr. Ir. Sunarru Samsi Hariadi, M.S (Guru Besar Program Studi PKP SPs UGM), serta rekan-rekannya, Dimas Prasetya dan Farah Farhatussho Imah. Lebih lanjut, Teddy juga menjelaskan bahwa karya penelitian ini juga merupakan hasil kerja sama dengan berbagai mitra organisasi yaitu Japelindo (Jaringan Pegiat Literasi Digital), Tular Nalar, Mafindo (Masyarakat Anti Fitnah Indonesia), dan pembiayaan dari Google.org yang seluruhnya memiliki tujuan yang sama terkait literasi digital.
Bertajuk “Penyuluhan Akademi Digital Lansia dalam Menolak Informasi Hoax,” topik ini tentunya sangatlah menarik dan penting untuk dibahas. Teddy menjelaskan bahwa dari jejaring digital seperti whatsapp group, seringkali lansia menyampaikan informasi tanpa proses verifikasi kebenaran padahal hal tersebut merupakan misinformasi atau hoax. Namun, peneguran langsung tentunya bukan merupakan sikap yang sopan. Oleh karena itu, salah satu langkah yang dapat dilakukan adalah dengan penyuluhan literasi digital yang bertujuan untuk memberikan edukasi bahwa apa yang disampaikan itu berpotensi mengandung unsur hoax.
“Kebanyakan masyarakat kita terutama lansia itu tidak mengetahui bahwa informasi yang disebarkan itu sebenarnya salah. Maka perlu ada edukasi dari kami sebagai seorang pendidik dan mahasiswa yang sadar tentang literasi digital. Jadi hal ini merupakan sesuatu yang penting, jangan sampai meningkatnya penggunaan internet justru berdampak negatif bagi masyarakat sehingga kami merasa perlu memberikan edukasi, memberikan penyuluhan kepada masyarakat terkait dengan literasi digital khususnya lansia pada aspek percakapan digital ” ungkapnya lebih lanjut.
Dedikasinya pada pentingnya penyuluhan dan komunikasi untuk pembangunan masyarakat, ditambah kerja keras dan kolaborasi yang apik telah membawa Teddy dan tim meraih penghargaan artikel ilmiah terbaik dalam seminar ini.
Penulis: Muthia Nur Arifah
Foto: Panitia Seminar Nasional PKP
Kata Kunci: SDGs, SDG 4: Pendidikan Berkualitas, Pendidikan, Peningkatan Kualitas Pendidikan, SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan, Kemitraan, Peningkatan Kapasitas, Seminar Nasional, PKP SPs UGM, Penyuluhan dan Komunikasi Pembangunan, Indonesia Emas, Transformasi Penyuluhan, Artikel Ilmiah, Prestasi, Penghargaan, Kolaborasi