Mahasiswa minat studi Perdamaian dan Resolusi Konflik (MPRK) Sekolah Pascasarjana Universitas Gadjah Mada sedang belajar menyusun proposal penelitian yang nantinya akan menjadi tulisan tesis mereka. Kegiatan ini merupakan bagian dari mata kuliah Metode Penelitian Sosial. Untuk menghasilkan proposal yang berkualitas, maka masukan dari beragam pihak sangat diperlukan.
Pada hari Kamis, 6 Juni 2024 lalu, MPRK Sekolah Pascasarjana Universitas Gadjah Mada mengundang dua dosen, SungYong Lee dari Soka University di Jepang dan HyukMin Kang dari Ewha Womans University di Korea Selatan, untuk memberikan reviu pada rencana proposal mahasiswa. Acara ini berlangsung selama 2 (dua) jam, di mana 9 (Sembilan) mahasiswa MPRK Sekolah Pascasarjana Universitas Gadjah Mada mempresentasikan rencana penelitian mereka dalam bahasa Inggris selama tiga menit, mengikuti pola Three Minutes Thesis.
Para reviewer terkesan dengan rencana penelitian mahasiswa MPRK. Mereka bahkan menyarankan agar hasil penelitian ini bisa dipublikasikan sebagai satu edisi khusus dalam jurnal studi perdamaian. SungYong Lee menekankan pentingnya pendekatan multi-disiplin dalam penelitian, sementara HyukMin Kang menyoroti nilai praktis dari penelitian yang diajukan, terutama dalam konteks menyelesaikan konflik di berbagai belahan dunia.
Selain mendapatkan masukan akademis, kegiatan ini juga memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk berlatih mempresentasikan rencana penelitian mereka dengan lebih percaya diri, terutama dalam bahasa Inggris. Ini menjadi pengalaman berharga yang dapat meningkatkan keterampilan komunikasi mereka di forum internasional. Mahasiswa juga dapat berdiskusi langsung dengan para dosen tamu mengenai tantangan yang mungkin dihadapi dalam penelitian mereka dan cara mengatasinya. Kegiatan ini juga mendorong mahasiswa untuk lebih kritis dan kreatif dalam merumuskan rencana penelitian mereka. Mereka didorong untuk mempertimbangkan berbagai perspektif dan pendekatan dalam penelitian mereka. Hal ini sangat penting untuk memastikan bahwa penelitian mereka tidak hanya memiliki nilai akademis, tetapi juga relevansi praktis dalam penyelesaian konflik dan pembangunan perdamaian.
Kegiatan ini tidak hanya memberikan wawasan berharga bagi mahasiswa dalam menyusun proposal tesis yang lebih baik, tetapi juga meningkatkan kemampuan mereka dalam mempresentasikan ide-ide penelitian secara singkat dan jelas. Mahasiswa berharap kegiatan serupa dapat diadakan kembali di masa mendatang untuk terus meningkatkan kualitas penelitian mereka. Dan engan adanya dukungan dan masukan dari para ahli internasional, diharapkan mahasiswa MPRK UGM dapat menghasilkan penelitian yang berkualitas tinggi dan berkontribusi signifikan dalam bidang studi perdamaian dan resolusi konflik.
Sustainable Development Goals: SDG 4: Quality Education, SDG 16: Peace, Justice, and Strong Institutions, SDG 17: Partnerships for the Goals
Penulis: Dody Wibowo
Editor: Arfikah Istari