Program Studi Ketahanan Nasional Sekolah Pascasarjana Universitas Gadjah Mada (SPs UGM) menerima kunjungan kerja dari Tim Pokja Puslitbang Sumdahan Balitbang Kemhan. Kunjungan ini bertujuan untuk pengumpulan data dan diskusi bersama, serta pelaksanaan Focus Group Discussion (FGD) terkait isu-isu ketahanan nasional yang dilaksanakan pada 14 Mei 2024 bertempat di Prodi Ketahanan Nasional, Gedung PAU-Pascasarjana UGM dan 16 Mei 2024 The Rich Jogja Hotels. Ruang Tulip (ground).
Kegiatan ini dibuka oleh Brigadir Jenderal TNI Afson Riswandi Sirait, S.E., M.Pd., yang merupakan pimpinan rombongan sekaligus Kapuslitbang Sumdahan Balitbang Kemhan. Dalam sambutannya, Brigjen Afson Riswandi menekankan pentingnya sinergi antara lembaga penelitian dan institusi pendidikan tinggi dalam memperkuat ketahanan nasional. “Kerjasama seperti ini sangat penting untuk mendapatkan perspektif akademis yang dapat memperkaya upaya kita dalam membangun ketahanan nasional yang lebih kuat,” ujarnya.
Narasumber kedua, Kolonel Tek Hevry Yanto, S.H., Kabid SDM Puslitbang Sumdahan Balitbang Kemhan, juga menyampaikan pandangannya mengenai pentingnya pengembangan sumber daya manusia yang kompeten dalam bidang ketahanan nasional. “SDM yang unggul adalah kunci utama dalam menjaga dan memperkuat ketahanan negara. Oleh karena itu, kerjasama dengan Prodi Ketahanan Nasional UGM sangatlah strategis,” kata Kolonel Hevry.
Peserta dalam kunjungan kerja ini terdiri dari anggota Tim Pokja Puslitbang Sumdahan Balitbang Kemhan serta perwakilan dari beberapa instansi terkait. Mereka terlibat aktif dalam sesi pengumpulan data dan diskusi bersama para akademisi dan mahasiswa Prodi Ketahanan Nasional.
Setelah sesi pengumpulan data, kegiatan dilanjutkan dengan Focus Group Discussion (FGD). Dalam FGD ini, berbagai topik terkait ketahanan nasional dibahas secara mendalam, termasuk tantangan dan peluang dalam konteks dinamika global saat ini. Diskusi ini menghasilkan beberapa rekomendasi strategis yang diharapkan dapat diterapkan dalam kebijakan ketahanan nasional di masa depan.
Prof. Armaidy Armawi selaku Ketua Prodi Magister dan Doktor Ilmu Ketahanan Nasional dalam penyampaiannya menekankan pentingnya Bela Negara. “Bela negara merupakan sesuatu yang build in, build in terhadap negara”, jelasnya. Beliau juga menyampaikan bahwa segala sesuatu berkaitan dengan pelaksanaan konstitusi khususnya di bidang Pertahanan harus selalu memperhitungkan rakyat. Kunjungan kerja ini merupakan langkah konkret dalam memperkuat hubungan antara Balitbang Kemhan dan institusi pendidikan tinggi seperti UGM. Diharapkan, hasil dari kunjungan dan diskusi ini dapat memberikan kontribusi nyata dalam upaya memperkuat ketahanan nasional Indonesia.
Kata Kunci: #KetahananNasional #kolaborasi #PendidikanTinggi #BalitbangKemhan #UGM #FGD #SDGs4 #SDGs17
Penulis: Arfikah Istari