
Yogyakarta, 6 Maret 2025 – Fakultas Biologi, Fakultas Teknologi Pertanian, dan Sekolah Pascasarjana Universitas Gadjah Mada (UGM) kembali menggelar pertemuan koordinasi penyusunan Joint Self-Assessment Report (SAR) untuk akreditasi ASIIN. Acara ini merupakan pertemuan keempat yang bertujuan menyelaraskan penyusunan dokumen SAR dari berbagai program studi yang terlibat dalam skema Joint SAR ASIIN.
Kegiatan ini berlangsung di Auditorium Lantai 5 Sekolah Pascasarjana UGM, yang menjadi tuan rumah dalam pertemuan kali ini. Acara dihadiri oleh berbagai pihak yang berperan dalam proses akreditasi, termasuk dr. Widya Wasityastuti, M.Sc., M.Med.Ed., Ph.D. selaku Koordinator Bidang Penjaminan Mutu Internasional sebagai perwakilan dari SPMRU, para ketua program studi terkait, beberapa dosen, serta ketua dan staf Unit Jaminan Mutu dari tiga fakultas yang berpartisipasi.
Adapun program studi yang mengikuti penyusunan Joint SAR ASIIN ini meliputi S3 Biologi dari Fakultas Biologi; S2 Teknik Biomedis, S3 Ilmu Lingkungan, dan S3 Bioteknologi dari Sekolah Pascasarjana; serta S1 Teknologi Pangan dan Hasil Pertanian serta S2 Ilmu Teknologi Pangan dari Fakultas Teknologi Pertanian.
Pertemuan ini diawali dengan sambutan oleh Prof. Dr. Widyanto Dwi Nugroho, S.Hut., M.Agr. selaku Wakil Dekan Bidang Akademik, Kemahasiswaan, dan Kerja Sama. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya sinergi antar program studi dalam menyusun dokumen SAR yang komprehensif dan sesuai dengan standar ASIIN. Sambutan berikutnya disampaikan oleh dr. Widya Wasityastuti, M.Sc., M.Med.Ed., Ph.D., yang menyoroti aspek teknis dan strategi dalam penyusunan SAR agar memenuhi standar internasional yang ditetapkan.
Setelah sesi sambutan, acara dilanjutkan dengan diskusi kelompok yang dipimpin oleh Dr. Tri Rini Nuringtyas, M.Sc., Ketua Program Studi S3 Bioteknologi. Diskusi ini membahas penyelarasan setiap kriteria dalam SAR yang telah disusun oleh masing-masing tim program studi. Setiap kelompok mendiskusikan aspek spesifik dari SAR mereka, mengidentifikasi tantangan yang dihadapi, serta mencari solusi yang dapat diterapkan agar dokumen yang dihasilkan lebih solid dan memenuhi standar akreditasi ASIIN.
Dengan adanya koordinasi yang berkelanjutan ini, diharapkan proses akreditasi ASIIN bagi program studi yang terlibat dapat berjalan lancar dan menghasilkan hasil yang optimal. Sinergi antara Fakultas Biologi, Fakultas Teknologi Pertanian, dan Sekolah Pascasarjana dalam penyusunan Joint SAR ASIIN ini menjadi langkah strategis dalam meningkatkan mutu akademik dan reputasi internasional UGM.
Penulis: Burhanul Aqil