Jum’at, 8 September 2023, Divisi Promosi CRCS mengadakan mini workshop yang membahas terkait dasar-dasar content creation (pembuatan konten) yang menyasar mahasiswa baru penerima beasiswa CRCS semester ganjil angkatan 2023. Presentasi workshop disampaikan oleh Astrid S., mahasiswa CRCS angkatan 2022 yang memiliki latar belakang social media strategist.
Workshop dimulai dengan pembahasan terkait tujuan-tujuan pembuatan konten, yang meliputi soft-selling dan hard-selling. Berbeda dengan konten hard-selling yang memuat substansi promosi secara langsung, pembuatan konten soft-selling (promosi secara implisit) memiliki tantangan tersendiri. Terlebih lagi, Astrid menekankan bahwa “Kita harus paham dan mengetahui pesan yang kita ingin sampaikan dapat sampai ke orang-lain melalui konten-konten yang dibuat.” Dengan demikian, workshop ini secara spesifik bertujuan untuk membuat konten-konten promosi program studi CRCS, namun dengan mengemasnya menjadi lebih kreatif dan sesuai dengan tren saat ini agar dapat menarik banyak orang.
Tujuan dari workshop ini adalah untuk membuat konten-konten promosi program studi CRCS yang lebih kreatif dan sesuai dengan tren saat ini. Hal ini menunjukkan bahwa workshop ini merupakan upaya untuk menanamkan nilai-nilai sustainability dalam pendidikan sejalan dengan SDGs point 4, yaitu dengan menggunakan teknologi dan media yang inovatif untuk mempromosikan program studi CRCS.
Untuk mendalami dasar-dasar pembuatan konten, Teresa secara spesifik meninjau dan memberikan rekomendasi atas video-video yang sebelumnya telah dibuat oleh peserta workshop. Sesi ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dasar bagi para peserta terkait aspek-aspek apa saja yang masih perlu dikembangkan dan dilatih lebih lanjut, seperti perlunya menambahkan musik yang sesuai dengan tema, memberikan subtitle dan jenis tulisan yang mudah dibaca, maupun terkait bagaimana cara mengemas video dengan lebih menarik. Dalam hal ini, workshop dilanjutkan dengan sesi pelatihan edit video secara langsung menggunakan aplikasi CapCut. Aplikasi CapCut dipilih karena merupakan aplikasi yang saat ini sering digunakan oleh para content creator. Selain mudah diakses, aplikasi CapCut memiliki fitur-fitr yang lengkap sehingga dapat menunjang para peserta yang masih awam dalam bidang content creation ini. Dengan demikian, selain mendapatkan pengetahuan secara teoris, workshop ini juga memberikan peserta kesempatan untuk mempraktekkan dasar-dasar pembuatan konten. (widi)