
Program Studi Agama dan Lintas Budaya atau Center for Religious and Cross-cultural Studies (CRCS), Sekolah Pascasarjana, Universitas Gadjah Mada (UGM) kembali menyelenggarakan acara Wednesday Forum pada Rabu (19/02) di Ruang kelas 306, Lantai 3, Gedung Sekolah Pascasarjana UGM. Wednesday Forum merupakan acara rutin CRCS sebagai wadah diskusi yang terbuka bagi mahasiswa maupun masyarakat umum dengan mengundang narasumber dari aktivis maupun peneliti.
Topik yang dibahas kali ini adalah “Arab Saudi Baru dan Politik Reformasi Agama,” yang menjadi perhatian karena Arab Saudi telah mengalami serangkaian transformasi menyeluruh sebagai bagian dari visi negara 2030. Diskusi kali ini juga dihadiri oleh dosen-dosen CRCS, antara lain Dr. Zainal Abidin Bagir, Dr. Dicky Sofjan, Prof. Etty Indriati, dan Dr. Mohammad Iqbal Ahnaf.
Narasumber pada acara ini adalah Prof. Stéphane Lacroix, seorang profesor ternama dari Sciences Po Paris yang memiliki keahlian dalam bidang kajian budaya dan pengajaran Bahasa Arab di Eropa.Prof. Lacroix memiliki latar belakang pendidikan yang kuat, dengan gelar PhD dalam Ilmu Politik dari Sciences Po pada tahun 2007, setelah menyelesaikan dua gelar Master, satu dalam Bahasa dan Peradaban Arab di INALCO, dan satu lagi dalam Matematika di Paris VI. Disertasinya dianugerahi penghargaan tahunan dari Asosiasi Prancis untuk Studi Sosial Agama (Association Française de Sciences Sociales des Religions).
Para kesempatan kali ini, Prof. Lacroix menyampaikan bahwa meskipun penelitian terakhirnya bukan tentang Arab Saudi, negara ini selalu menarik perhatian karena kompleksitasnya. Ia berusaha membagikan elemen-elemen analisis mengenai transformasi agama di Arab Saudi.
“Transformasi Arab Saudi dimulai dari tahun 2015, hubungan historis Arab Saudi dengan agama diimplementasikan ke dalam sistem pemerintahan”, ungkap Prof. Lacroix. Dalam diskusi tersebut, Prof. Lacroix membahas dinamika politik dan sosial yang terjadi di Arab Saudi, termasuk upaya pemerintah dalam mereformasi pemahaman keagamaan dan dampaknya terhadap masyarakat. Ia juga menyoroti tantangan yang dihadapi dalam proses transformasi ini, serta implikasinya bagi hubungan internasional dan stabilitas regional.
Acara ini memberikan wawasan mendalam mengenai perubahan yang terjadi di Arab Saudi dan peran penting yang dimainkan oleh pemikiran kritis dalam memahami dinamika tersebut. Diskusi semacam ini penting untuk memperluas pemahaman kita tentang isu-isu global yang mempengaruhi kehidupan kita sehari-hari.
Penulis: Asti Rahmaningrum