Sekolah Pascasarjana Universitas Gadjah Mada berdiri pada tahun 1950 dan telah melalui beberapa tahapan penataan organisasi sejak didirikan. Awalnya, Sekolah Pascasarjana adalah lembaga pendidikan pemberi gelar doktor. Program ini akhirnya diperluas menjadi program pascasarjana penuh, yang menjadi fondasi Sekolah Pascasarjana. Perubahan tersebut terjadi sebagai respons terhadap transformasi sistem pendidikan di seluruh dunia, serta mencerminkan regulasi pendidikan yang ada di Indonesia. Pada tahun 2019, UGM menduduki peringkat ke-35 dari 200 Top Asian Universities menurut 4ICU Asian University Ranking dan menduduki peringkat pertama 10 universitas terbaik di Indonesia, dan Sekolah Pascasarjana menjadi salah satu pilar pencapaian tersebut.
Pada tahun 2006, Sekolah Pascasarjana memulai babak baru dalam pengelolaan program pascasarjana yang ditawarkan oleh institusi kami, berdasarkan SK Rektor nomor 89 / P / SK / HT / 2006. Kebijakan ini mengakibatkan pemisahan program mono dan multidisiplin. Sekolah Pascasarjana bertanggung jawab untuk mengelola program multidisiplin, sedangkan program mono-disiplin tetap menjadi tanggung jawab masing-masing fakultas. Kami berharap bahwa program multidisiplin di Sekolah Pascasarjana akan mampu mengatasi masalah kompleks bangsa kita dengan memanfaatkan pendekatan integratif dan analisis multidisiplin. Sinergi antara Pusat Studi dan Sekolah Pascasarjana bertujuan untuk memaksimalkan pemanfaatan sumber daya yang tersedia di universitas.
Sekolah Pascasarjana menyediakan wadah untuk perkuliahan dan penelitian integratif oleh para akademisi dan peneliti dari berbagai disiplin ilmu, menciptakan ruang bagi mereka untuk berkontribusi dalam pengembangan pemikiran ilmiah yang bertujuan untuk memecahkan masalah bangsa kita di era global. Sekolah Pascasarjana berperan strategis dalam pengembangan program magister dan doktoral, serta melaksanakan “Tiga Komitmen Perguruan Tinggi” (Tridharma Perguruan Tinggi) melalui pendekatan multidisiplin. Program-program di lingkungan Sekolah Pascasarjana dirancang untuk menjadi landasan utama pengembangan program multidisiplin di UGM.
Kumpulan sumber daya Sekolah Pascasarjana terus dikembangkan melalui kolaborasi dengan lembaga pendidikan tinggi asing dan domestik. Ini telah menjadi aspek penting dalam mengembangkan program dan penelitian pendidikan komparatif dan kompetitif. Dosen dan mahasiswa kami telah mempublikasikan penelitian dalam berbagai disiplin ilmu, seperti sains, teknologi, kesehatan, ilmu pertanian, humaniora, dan kajian budaya, baik di jurnal peer-review nasional maupun internasional.
Sekolah Pascasarjana memiliki komitmen yang kuat untuk membina komunitas akademik di mana mahasiswa dan dosen Universitas Gadjah Mada, serta universitas lain, terutama lembaga pendidikan dari luar negeri, dapat melakukan pertukaran pendidikan. Upaya para direktur sekolah sebelumnya untuk mendorong pertukaran dan kolaborasi di antara para sarjana dan siswa di komunitas akademik internasional akan terus diterapkan dan dikembangkan di tahun-tahun mendatang.
Kami mengundang institusi dalam dan luar negeri untuk bergabung dalam kolaborasi dengan Sekolah Pascasarjana, untuk bekerja sama dengan kami dalam pengembangan program multidisiplin mutakhir. Kami ingin berterima kasih kepada rekan-rekan kami atas kepercayaan dan kerja sama mereka, dan mengungkapkan harapan kami untuk masa depan yang cerah.
